Thursday, May 11, 2017

Presiden Jokowi dan PM Singapura Resmikan KIK Kendal yang akan Ditempati 300 Perusahaan

Liputan Kedal Terkini (OnLine), KENDAL - Setelah sempat ditunda dua bulan lebih, Kawasan Industri Kendal (KIK) telah resmi dibuka. Presiden RI Joko Widodo menandai dibukanya KIK secara resmi, didampingi Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong di Kendal, Jateng, Senin 14 November 2016.
Presiden RI Joko Widodo meminta Menteri Perindustrian atas ketersediaan dan jaminan listrik lancar di KIK. Presiden juga pastikan mudahnya perizinan dan penyediaan lahan untuk pengembangan Kawasan Industri Kendal atau KIK.
"Sebenarnya ada lima bentuk dukungan yang bisa menunjang berjalannya kawasan industri, yakni transportasi, listrik dan gas, air dan sanitasi, sumber daya manusia, serta ekologi," tutur Jokowi dalm sambutan saat peresmian KIK, pada Senin (14/11/2016).
PERESMIAN KIK - Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong meresmikan Kawasan Industri Kendal, Park by the Bay di Jawa Tengah, Senin (14/11/2016).
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menegaskan hubungan di bidang ekonomi antara Singapura dengan Indonesia telah berlangsung lama. PM Lee berharap, capaian itu bisa dipertahankan dan dilanjutkan lagi.
"KIK adalah contoh bagus dalam implementasi kerjasama itu. Semoga ke depan akan ada kesuksesan menyusul seiring berdirinya KIK," harap putra eks Perdana Menteri Singapura, almarhum Lee Kuan Yew, itu.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang dapat kesempatan beri sambutan pertama mengatakan, peresmian KIK adalah momentum sempurna dalam rangka merayakan setengah abad hubungan bilateral Indonesia dan Singapura.
Ganjar berharap, berdirinya KIK mampu turut menjaga hubungan dan kepentingan kedua negara. Terlebih lagi mengingat pemodal KIK merupakan perusahaan asal Singapura, Sembcorp.
PERESMIAN KIK - Presiden RI Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong meresmikan Kawasan Industri Kendal, Park by the Bay di Jawa Tengah, Senin (14/11/2016).
"Sebagai bentuk dukungan, kami dan elemen terkait akan berusaha agar tenaga kerja selalu tersedia mengingat Jawa Tengah juga merupakan provinsi vokasi," kata Ganjar.
Ganjar menambahkan, Jateng memiliki lahan industri seluas 31. 474,04 hektare di beberapa kota, dan 8 di antaranya sudah beroperasi.
Khusus untuk KIK sendiri, Ganjar yakin kawasan yang kini baru seluas 700 hektare itu bisa berkembang pesat dan mendukung pertumbuhan ekonomi Jawa Tengah.
"KIK sebagai kawasan industri memililki keunggulan kompetitif dan komparatif‎. Terima kasih banyak atas kepercayaan pengelola dalam berinvestasi di daerah kami," ujarnya.
Sementara itu Pimpinan Kawasan Industri Kendal (KIK), SD Darmono, memiliki target tinggi dalam pengembangan KIK hingga lima tahun ke depan. Pria asal Magelang ini mengatakan, dalam tiga hingga lima tahun ke depan, KIK diharapkan mampu mengembangkan lahan industri hingga 860 hektare.
Daalam rentang waktu tersebut, KIK juga ditargetkan bisa menggamit investor baru hingga mencapai 300 perusahaan.
Dengan jumlah sebanyak itu, Darmono mengkalkulasikan, investasi yang ditanamkan di KIK bisa mencapai Rp 130 triliun dan menyerap atau memberdayakan 500 ribu tenaga kerja. (*)

1 comment:

  1. Hanya di Anapoker Anda bisa mengklaim berbagai promo untuk permainan Domino QQ, Bandar Ceme, Capsa Susun, Super 10, & Juga Omaha Poker

    Anapoker Bonus Turn Over akan diakumulasi terus selama 1 minggu bermain, ada bonus Chips Gratis untuk anda member Setia kami lho

    Contact Anapoker sekarang juga
    Whatsapp : 0852 2255 5128
    Line ID : agenS1288
    Telegram : agenS128

    Promo Bonus Untuk Member Baru AgenS128, Casino IDNLive :
    Freebet Casino Online

    sbobet alternatif

    Freebet Casino Online Terbaru IDN Live

    link sbobet

    sabung ayam online

    adu ayam

    casino online

    sabung ayam bangkok

    ayam laga birma

    poker deposit pulsa

    deposit pulsa poker

    deposit pulsa

    deposit pulsa

    deposit pulsa

    ReplyDelete